top of page
Search

Biro Perjalanan Wisata

  • Writer: Al Harits
    Al Harits
  • Aug 30, 2018
  • 4 min read

Jenis Tour Dalam Perjalanan Wisata:

  1. Pleasure Tourism, yaitu paket wisata yang disusun untuk tujuan ingin mengetahui suatu daerah tujuan wisata dalam acara mengisi liburannya guna menghilangkan kepenatan diri atas rutinitas sehari-hari.

  2. Recreation Tourism adalah jenis paket wisata yang disusun dengan tujuan utamanya memanfaatkan hari liburnya guna pemulihan kesegaran jasamani maupun rohani.

  3. Cultural Tourism adalah paket wisata yang diselenggarakan khusus untuk mengetahui adat-istiadat, gaya dan cara hidup suatu bangsa, sejarah, seni budaya maupun acara keagamaan.

  4. Adventure Tourism adalah paket wisata yang dilakukan di alam terbuka untuk melatih ketangkasan jasmani serta menyegarkan rohani dengan mengambil resiko yang cukup membahayakan keselamatan jiwa dengan dipandu oleh seseorang atau lebih yang berpengalaman.

  5. Sport Tourism adalah paket wisata yang dilakukan dalam rangka melatih atau melakukan uji ketangkasan jasmani atau mengikuti pertandingan olah raga di daerah atau di negara lain.

  6. Bussiness Tourism yakni paket wisata yang dilakukan dalam rangka melakukan studi kelayakan usaha di daerah atau di negara yang dikunjungi.

  7. Convention Tourism adalah paket wisata dalam rangka mengikuti kegiatan atau mengahdiri suatu acara konferensi, seminar, pameran atau sejenisnya yang diselingi dengan kegiatan wisata diwaktu senggangnya.

  8. Special Interest Tourism adalah paket wisata khusus yang memerlukan keahlian dan kemampuan khusus pula bagi pesertanya dengan klasifikasi jumlah pesertanya yang terbatas seperti pilgrime, terjun payung, gantole atau sejenisnya .

Dari segi penyelenggarannya, wisata dibedakan atas :

  1. Ekskursi (Excursion), yaitu suatu perjalanan wisata jarak pendek yang ditempuh kurang dari 24 jam guna mengunjungi satu atau lebih objek wisata.

  2. Safari Tour, yaitu suatu perjalanan wisata yang diselenggarakan secara khusus dengan perlengkapan maupun peralatan khusus yang tujuan maupun objeknya bukan merupakan objek wisata pada umumnya.

  3. Cruise Tour, yaitu perjalanan wisata dengan menggunakan kapal pesiar mengunjungi objek-objek wisata bahari dan objek wisata di darat dengan menggunakan kapal pesiar sebagai basis pemberangkatannya.

  4. Youth Tour (wisata remaja), yaitu kunjungan wisata yang diselenggarakan khusus bagi para remaja menurut golongan umur yang ditetapkan Negara masing-masing.

  5. Marine Tour (wisata bahari), yaitu suatu kunjungan ke obyek wisata khususnya untuk menyaksikan keindahan lautan wreck-diving (menyelam) dengan perlengkapan selam lengkap.

Tujuan tour:

  1. Holiday Tour (wisata liburan), yaitu suatu perjalanan wisata yang diselenggarakan dan diikuti oleh anggotanya guna berlibur, bersenang-senang, dan menghibur diri.

  2. Familiarization Tour (wisata pengenalan), yaitu suatu perjalanan yang dimaksudkan guna mengenal lebih lanjut bidang atau daerah yang mempunyai kaitan dengan pekerjaanya.

  3. Educational Tour (wisata pendidikan), yaitu suatu perjalanan wisata yang dimaksudkan untuk memberikan gambaran, studi perbandingan ataupun pengetahuan mengenai bidang kerja yang dikunjunginya.

  4. Scientific Tour (wisata pengetahuan), yaitu perjalanan wisata yang tujuan pokoknya adalah untuk memperoleh pengetahuan dan penyelidikan terhadap sesuatu bidang ilmu pengetahuan.

  5. Pileimage Tour (wisata keagamaan), yaitu perjalanan wisata yang dimaksudkan guna melakukan ibadah keagamaan.

  6. Special Mission Tour (wisata kunjungan khusus), yaitu suatu perjalanan wisata yang dilakukan dengan maksud khusus, misalnya misi dagang, kesenian, dan lain-lain.

  7. Hunting Tour (wisata perburuan), yaitu suatu kunjungan wisata yang dimaksudkan untuk menyelenggarakan perburuan biantang yang diijinkan oleh penguasa setempat sebagai hiburan semata.

Perbedaan antara BPW dan APW

1.Fungsi Umum : Dalam hal ini biro perjalanan wisata merupakan suatu badan usaha yang dapat memberikan penerangan atau informasi tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia perjalanan pada umumnya dan perjalanan wisata pada khususnya.

2. Fungsi khusus: Biro perjalanan wisata sebagai perantara. Dalam kegiatannya ia bertindak atas nama perusahaan lain dan menjual jasa-jasa perusahaan yang diwakilinya. Karena itu ia bertindak di antara wisatawan dan industri wisata.

Biro perjalanan wisata sebagai badan usaha yang merencanakan dan menyelenggarakan tour dengan tanggung jawab dan resikonya sendiri.

Biro perjalanan wisata sebagai pengorganisasi yaitu dalam menggiatkan usaha, BPW aktif menjalin kerjasama dengan perusahaan lain baik dalam dan luar negeri. Fasilitas yang dimiliki di manfaatkan sebagai dagangannya.

Fungsi Agen Wisata:

Sebagai Perantara, Melengkapai informasi bagi wisatawan, Memberikan advis bagi calon wisatawan, Menyediakan tiket di daerah tujuan, Memberi informasi bagi wisatawan, Membantu reservasi, Menyediakan transportasi.

Faktor Resiko :

Biro Perjalanan Wisata memiliki tanggung jawab yang lebih besar dibandingkan Agen perjalanan Wisata. Hal ini disebabkan karena BPW mengeluarkan produknya berupa "Janji Jasa Perjalanan Wisata" yang dijual dalam bentuk "Brosur Paket Wisata" dan BPW harus bertanggungjawab penuh atas pelaksanaan produk yang dikeluarkannya. BPW harus menjamin bahwa wisatawan akan menikmati perjalanannya seperti yang tertulis dalam Brosur Paket Wisata yang dikeluarkan BPW.

Agen Perjalanan Wisata tidak memiliki tanggung jawab atas produk yang dijualnya. Hal ini dikarenakan APW hanya sebagai perantara perusahaan produk kepada konsumen atau pelanggan dan apabila pelanggan tidak puas, mereka harus komplain kepada pemilik produk (misalnya Hotel atau Maskapai Penerbangan).

Faktor Imbalan:

yang Diperoleh : Biro Perjalanan Wisata memperoleh imbalan atau laba yaitu dari selisih harga penjualan dengan total harga semua komponen yang dijualnya dalam paket wisata.

Agen Perjalanan Wisata memperoleh imbalan berupa komisi dari pemilik produk dalam bentuk persen hasil penjualan.

Definisi BPW :

Menurut Nyoman S. Pendit, BPW adalah perusahaan yang memiliki tujuan untuk menyiapkan suatu perjalanan bagi seseorang yang merencanakan untuk mengadakannya.

Menurut R. S. Damardjati, BPW adalah perusahaan yang khusus mengatur dan menyelenggarakan perjalanan dan persinggahan orang – orang termasuk kelengkapan perjalannannya, dari suatu tempat ke tempat lain, baik di dalam negri, dari dalam negri, ke luar negri atau dalam negri itu sendiri.

Menurut undang – undang No. 9 Th. 1990 bagian kedua pasal 12, disebutkan bahwa BPW merupakan usaha penyedia jasa perencanaan dan / atau jasa pelayanan dan penyelenggaraan wisata.

Tugas Biro Perjalanan Wisata:

  1. Menyusun dan menjual paket wisata luar negeri atas dasar permintaan.

  2. Menyelenggarakan atau menjual pelayaran wisata (cruise).

  3. Menyusun dan menjual paket wisata dalam negeri kepada umum atau atas dasar permintaan.

  4. Menyelenggarakan pemanduan wisata.

  5. Menyediakan fasilitas untuk wisatawan.

  6. Menjual tiket/karcis sarana angkutan, dan lain-lain.

  7. Mengadakan pemesanan sarana wisata.

  8. Mengurus dokumen-dokumen perjalanan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

http://pariwisatadanteknologi.blogspot.com/2010/06/definisi-tugas-perbedaan-biro.html

https://timetoexplo.wordpress.com/2012/10/13/jenis-jenis-paket-tour-macam-macam-bentuk-wisata/

 
 
 

Comentários


089520579417

Jl. DI Panjaitan No.34, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55141, Indonesia

  • Facebook
  • Twitter
  • LinkedIn

©2017 by Wisata Murah Meriah. Proudly created with Wix.com

bottom of page